Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Institutional Repositories

Hasibuan, Edi Saputra (2022) Buku Referensi dengan Judul "WAJAH POLISI PRESISI Melahirkan Banyak Inovasi dan Prestasi". In: WAJAH POLISI PRESISI Melahirkan Banyak Inovasi dan Prestasi. RajaGrafindo Persada, JAKARTA, pp. 1-200. ISBN 978-602-1288-89-4

[img] Text
BUKU REFERENSI WAJAH POLISI PRESISI (ISI DAN COVER).pdf

Download (2MB)

Abstract

Kepolisian Negara Republik Indonesia atau disingkat Polri pada tanggal 1 Juli 2021 telah berusia 75 tahun. Pada usia ini banyak prestasi dan pencapaian yang sudah diraih Polri untuk Bangsa dan Negara, juga pengabdian yang diberikan kepada masyarakat. Walaupun sudah bertugas dengan baik, masih ada sebagian masyarakat yang menilai pelayanan Polri kurang optimal. Untuk itu, Polri masih dituntut untuk terus meningkatkan kinerja melalui terobosan dan inovasi-inovasi. Masyarakat menginginkan pasukan baju cokelat terus meningkatkan kinerja dan profesionalisme. Masyarakat ingin Polri dapat merespons cepat dan tepat jika dibutuhkan. Dapat dipahami bahwa keinginan masyarakat itu merupakan harapan ideal yang begitu tinggi terhadap Polri. Tentu saja keinginan masyarakat itu menjadi bahan renungan bagi seluruh jajaran Polri dalam melaksanakan tugas agar selalu hadir di tengah masyarakat. Secara filosofis, harapan masyarakat di seluruh dunia terhadap polisi di mana saja sama, yakni menginginkan polisi yang cepat dan tepat serta selalu benar. Polisi tidak boleh salah dan tindakannya harus sesuai aturan hukum. Bagi masyarakat, polisi harus seperti dewa dan tindakannya harus seperti malaikat. Polisi seakan tidak boleh lelah dan harus melayani dan melindungi masyarakat di mana saja dalam wilayah negara itu tanpa mengenal waktu. Tidak hanya waktu siang dan malam, baik saat hujan maupun panas, saat masyarakat senang, polisi hadir dan saat musibah, polisi muncul. Memang itu merupakan tugas yang berat. Walaupun begitu berat dan susah, tugas polisi begitu mulia karena membantu dan menolong manusia yang kesulitan. Dalam agama juga diminta demikian. Tugas polisi menuntut pengabdian tulus yang disertai ibadah dan penuh pahala, serta kebaikan. Kinerja Polri di mata masyarakat saat ini sudah semakin baik. Di tengah tugas berat, tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan. Hasil survei Lembaga Kajian Strategis Kepolisian (Lemkapi) pada tahun 2016, menunjukkan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri masih di kisaran 68%. Pada tahun 2017 tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri mengalami peningkatan di angka 78%, dan kembali naik pada tahun 2020 menjadi sebesar 82,9%. Kemudian, tahun 2021 saat menjelang Polri merayakan HUT ke-75, tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri di bawah kepermimpinan Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo berdasarkan hasil survei Lemkapi kini berada pada angka 86,3%. Sungguh angka tergolong tinggi setelah Polri lahir dan mengabdi di tengah masyarakat. Sementara itu, dari hasil survei Cyrus Network yang dilakukan pada 28 Mei sampai 1 Juni Juni 2021, hasilnya jauh lebih tinggi lagi, yakni berada pada angka 86,2%. Peningkatan kepercayaan masyarakat yang signifikan ini merupakan bukti implementasi dari Program Presisi Kapolri yang terus meningkatkan kinerja di tengah masyarakat. Perlu disadari bahwa tugas Polri ke depan semakin berat. Masalah pemberantasan terorisme, termasuk penindakan KKB Papua, kejahatan narkoba, konflik sosial, akan menjadi fokus utama Korps Bhayangkara. Beruntung kini ada Virtual Police yang digagas Kapolri. Kini tudingan kriminalisasi yang selama ini disampaikan masyarakat mulai menghilang. Kemudian, pelayanan polisi dalam penegakan hukum di jalan raya yang sejak lama disorot masyarakat kini telah diubah menggunakan tilang elektronik atau ETLE. Ini merupakan sebuah pelayanan yang transparan dan tanpa diskriminasi. Selain itu, ada pula Propam Presisi yang memudahkan masyarakat kini menyampaikan keluhan atas kinerja kepolisian. Kita sadari atau tidak, kehadiran media sosial tetap menonjol dan kini menjadi bagian dari kontrol sosial. Hampir setiap orang memiliki perangkat ponsel yang bisa menyampaikan segala informasi yang ada di sekitarnya dengan cepat dan diterima masyarakat lainnya dengan cepat di tempat lain. Artinya, semua kinerja polisi hari ini dan seterusnya transparan, serta diawasi dan dipantau langsung oleh masyarakat. Mau tidak mau, suka tidak suka, perkembangan teknologi sudah mengubah semua manusia dengan profesi apa pun untuk bekerja semakin baik. Berdasarkan catatan Lemkapi tahun 2021, tugas Polri akan semakin berat. Negara kini dihadapkan pada kondisi Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Sebuah tantangan berat yang dialami oleh semua negara di dunia. Dalam menghadapi masalah ini, Polri adalah garda terdepan agar dampak pandemi tidak menimbulkan kepanikan di tengah masyarakat dan memicu persoalan sosial di yang pada akhirnya dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Polri dituntut kerja keras meningkatkan pelayanan, perlindungan, dan mengayomi seluruh lapisan masyarakat. Polri dibantu TNI sebagai ujung tombak pelaksana dan pengawasan dalam mendukung pemerintah melawan Covid-19. Polisi juga dituntut sebagai penolong untuk seluruh masyarakat. Dalam situasi negara seperti ini, peranan Polri harus menjadi “malaikat” bagi masyarakat. Polri bukan hanya pelayan, pelindung, pengayom, tetapi kerap harus menjalankan tugasnya sebagai penegak hukum agar masyarakat bisa terlindungi dari Covid 19. Polri juga harus bisa menjalankan tugas sebagai penolong masyarakat. Kemudian, pada tahun 2021, Polri dan TNI kembali disibukkan dengan pelaksanaan vaksinasi agar program pemerintah memberikan vaksinasi kepada seluruh masyarakat bisa segera selesai dan seluruh masyarakat bisa dilindungi dari Covid. Pada era keterbukaan informasi saat ini, tantangan Polri semakin berat. Kehadiran Polri harus betul-betul dirasakan masyarakat. Jika Polri hadir dan memberikan respons dengan cepat, masyarakat akan merasa nyaman. Kita bangga. Sejak enam bulan Kapolri Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo dilantik Presiden Jokowi, program Presisi Kapolri sudah mulai dirasakan masyarakat. Kita harapankan Polri ke depan akan semakin Presisi, sehingga Polri akan semakin dicintai dan dipercaya masyarakat.

Item Type: Book Section
Uncontrolled Keywords: Buku Referensi, Wajah Polisi Presisi
Subjects: Ilmu Sosial > Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Edi Saputra Hasibuan
Date Deposited: 31 Jan 2022 02:37
Last Modified: 31 Jan 2022 02:37
URI: http://repository.ubharajaya.ac.id/id/eprint/12719

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year