Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Institutional Repositories

Saleh, Juanda (2011) Peralihan Hak Atas Tanah Berdasarkan Akta Jual Beli yang Mengandung Unsur Perbuatan Melawan Hukum (Analisa Kasus Putusan No. 2 791 K/PDT/2009). Undergraduate thesis, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya.

[img] Text (Cover - Daftar Isi)
Juanda_Cover - Daftar Isi.pdf

Download (3MB)
[img] Text (BAB I)
Juanda_BAB I.pdf

Download (7MB)
[img] Text (BAB II, II, IV)
Juanda_BAB II, III, IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (16MB)
[img] Text (BAB V)
Juanda_BAB V.pdf

Download (839kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Juanda_Daftar Pustaka.pdf

Download (802kB)
[img] Text (Lampiran)
Juanda_Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (10MB)

Abstract

Bertitik tolak pada perkembangan kejahatan pencurian dengan kekerasan yang terus meningkat dari tahun 2006 sampai 2009. Adapun peningkatannya bersifat tluktuatif karena peningkatan dari tahun ketahun naik turun . Hal itu disebabkan perkembangan ekonomi dan tingkat pengangguran yang selalu berubah setiap tahunnya. Ada beberapa faktor yang melatarbelakangi atau memicu perkembangan kejahatan pencurian dengan kekerasan di wi !ayah kota Tangerang. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah: (I) penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan (2) Bagaimana dasar pertimbangan hukum dalam putusan hakim Mahkamah Agung Nomor : 1569 K/Pid/2007 terhadap pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan. Penelitian ini menggunakan metode hukum normatif dengan pendekatan perundang-undangan. Penulis berupaya menjelaskan permasalahan hukum dengan mengaitkan dengan kasus hukum tertentu dan peraturan perundang-undangan yang ada. Sumber data dalam penelitian ini adalah putusan majelis hakim Mahkamah Agung. Pengumpulan data yaitu dengan wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data, dan teknik triangulasi data. Sedangkan metode analisa data yang dipakai deskriptif analisis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa majelis hakim Pengadiian Negeri Tangerang menilai bahwa perbuatan Tergugat I yang melakukan pemalsuan akta jual beli tanah demi untuk mendapatkan hak atas tanah yang bukan haknyajelas melanggar hukum. Karena itu perjanjian pinjam meminjam antara Penggugat dengan Tergugat dengan suatu jaminan sertifikat tanah yang kemudian oleh Tergugat dibuat suatu akta jual beli palsu dengan maksud menjaminkannya ke Bank dengan demikian perjanjian tersebut batal demi hukum karena adanya suatu perbuatan melawan hukum. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa Dasar-dasar pertimbangan hakim yang dijadikan dasar pemutus sengketa hak milik tanah, yaitu bahwa tergugat I telah melakukan pemalsuan akta jual beli tanah dengan maksud menguasai tanah milik Penggugat. Majelis hakim menilai Tergugat I telah melanggar Pasal 1328 KUH Perdata dan Pasal 1365 KUH Perdata tentang perbuatan melawan hukum. Selain itu, Tergugat I telah melanggar asas iktikad baik dalam perjanj ian terse but. Analisis hukum terhadap dasar-dasar pertimbangan putusan hakim dalam memutuskan sengketa tentang peralihan hak atas tanah dalam Putusan Pengadilan memperlihatkan bahwa dasar-dasar pertimbangan hakim mengenai fakta hukum dan dasar hukum atas kasus hukum tersebut kurang jelas. Sungguhpun putusan hakim dapat dinilai sudah tepat, tetapi pertimbangan yang digunakan tidak memberikan penjelasan yang kuat sesuai dengan prinsip-prinsip keadilan hukum dimana setiap putusan hakim harus didasarkan pertimbangan hukum dan pertimbangan fakta hukum yang jelas.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ilmu Sosial > Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Admin Repositori
Date Deposited: 11 May 2021 07:34
Last Modified: 11 May 2021 07:34
URI: http://repository.ubharajaya.ac.id/id/eprint/9057

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year