Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Institutional Repositories

Sukma, Dessy (2021) Perlindungan Hukum terhadap Pengguna Merek Terkenal yang Tidak Terdaftar di Indonesia (Studi Kasus Putusan Nomor 167 PK/Pdt.Sus-HKI 2018). Undergraduate thesis, Univeritas Bhayangkara Jakarta Raya.

	Text 201710115062_Dessy Sukma_Cover - Daftar Isi.pdf Download (1MB)
	Text 201710115062_Dessy Sukma_BAB I.pdf Download (653kB)
	Text 201710115062_Dessy Sukma_BAB II, III, IV.pdf Restricted to Registered users only Download (832kB)
	Text 201710115062_Dessy Sukma_BAB V.pdf Download (394kB)
	Text 201710115062_Dessy Sukma_Daftar Pustaka.pdf Download (610kB)
	Text 201710115062_Dessy Sukma_Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (469kB)

Abstract

Perlindungan merek di Indonesia diatur dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis, menggantikan peraturan sebelumnya yaitu Undang-Undang No. 15 Tahun2001ntentang Merek. Meski sudah ada pengaturannya namun sengketa merek di Indonesia masih sering terjadi terutama persamaan pada pokoknya. Tujuan penulisan dalam penulisan skripsi ini ada 2 (dua) yaitu tujuan umum dan tujuan khusus. Tujuan umum dari penulisan skripsi ini adalah untuk memenuhi dan melengkapi tugas akhir sebagai salah satu persyaratan menyelesaikan studi guna memperoleh gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Bhayangkara Jakarta Raya. Tujuan khusus dari penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui bagaimana perlindungan hukum bagi merek terkenal yang tidak terdaftar di Indonesia dan bagaimana implementasi perlindungan hukum bagi pelaku pengguna merek terkenal yang tidak terdaftar di Indonesia berdasarkan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis. Penulis mengambil contoh sengketa merek terkenal KEEN pada putusan Nomor. 167 PK/Pdt. Sus-HKI 2018. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif yaitu penelitian hukum normatif yang biasa disebut sebagai penelitian hukum doktriner atau penelitian perpustakaan karena fokus pada studi kepustakaan dengan menggunakan berbagai data sekunder seperti peraturan perundang-undangan dan teoriteori hukum yang berhubungan dengan permasalahan yang dibahas. Hasil penelitian menunjukan perlindungan merek terkenal yang tidak didaftarkan di Indonesia tetap dilindungi oleh hukum sehingga orang tidak boleh sembarangan mendaftarkan merek terkenal tersebut tanpa izin, apabila merek tersebut didaftarkan dengan itikad tidak baik maka pemilik merek dapat menggugat tanpa batas waktu. Pengaturan ini diharapkan dapat melindungi setiap merek yang ada di Indonesia dan dunia.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	Ilmu Sosial > Hukum
Divisions:	Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User:	Admin Repositori
Date Deposited:	25 Jul 2023 03:23
Last Modified:	25 Jul 2023 03:23
URI:	http://repository.ubharajaya.ac.id/id/eprint/22723

Actions (login required)

View Item

Downloads