Fadillah, Iin Noer (2019) Analisis Pemungutan, Pencatatan, dan Pelaporan Pajak Rokok pada Bapenda Kota Bekasi. Undergraduate thesis, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya.
Text (Cover-Daftar Isi)
201510315089_Iin Noer Fadillah_Cover-Daftar Isi.pdf Download (1MB) |
|
Text (BAB I)
201510315089_Iin Noer Fadillah_BAB I.pdf Download (856kB) |
|
Text (BAB II, III, IV)
201510315089_Iin Noer Fadillah_BAB II, III, IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (BAB V)
201510315089_Iin Noer Fadillah_BAB V.pdf Download (774kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
201510315089_Iin Noer Fadillah_Daftar Pustaka.pdf Download (774kB) |
|
Text (Lampiran)
201510315089_Iin Noer Fadillah_Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) |
Abstract
Perokok sebagian di masyarakat di Indonesia sudah menjadi pola perilaku. Tingkat konsumsi rokok yang tinggi di Indonesia dipengaruhi oleh besaran harga rokok yang sangat pula dipengaruhi oleh besar cukai tembakau. Dalam UndangUndang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Nomor 28 Tahun 2009 Pasal 31 lahir kebijakan untuk alokasi khusus untuk mengendalikan peredaran rokok disebutkan bahwa penerimaan Pajak Rokok, baik bagian provinsi maupun bagian kabupaten/kota, dialokasikan paling sedikit 50% untuk mendanai pelayanan kesehatan masyarakat dan penegakan hukum oleh aparat yang berwenang. Pengawasan peredaran rokok dilakukan oleh pemerintah daerah, baik provinsi, kabupaten maupun kota. Pendekatan masalah yang digunakan adalah untuk mengetahui prosedur pemungutan, pencatatan, pelaporaan pajak rokok yang berada di Bapendaa Kota Bekasi. Jenis data terdiri dari data sekunder yang dikumpulkan dengan wawancara dan dokumentasi Analisis data menggunakan analisis kualitatif. Hasil Penelitian ini menunjukkan : (1) Pemungutan Pajak Rokok, pemungut pajaknya dilakukan oleh instansi pemerintah provinsi yang berwenang memungut cukai (Direktorat Bea dan Cukai). Dasar pengenaan pajak rokok adalah cukai yang ditetapkan pemerintah terhadap rokok. (2) Pencatan Pajak Rokok, Dengan melakukan pencatatan pajak rokok di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) yaitu menggunakan Sistem Informasi Manajemen Daerah (SIMDA) yang melakukan pencatatan bagi hasil pajak rokok ini adalah Sub.bagian keuangan yang sudah diberikan password dan username. (3) Pelaporan Pajak Rokok, pelaporan bagi hasil pajak rokok yang dilakukan Bapenda dimulai penerima transferan dari pemerintah provinsi ke BPKAD yang akan dilaporkan oleh Bapenda (hanya mengarsipkan sesuai dengan domisilinya). Jadi, pihak pemerintah provinsi melakukan pelaporan kepada pihak Bapenda atas penerimaan dana bagi hasil pajak rokok sesuai dengan wilayahnya. Kata Kunci : Pemungutan, Pencatatan Dan Pelaporan Pajak Rokok
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pemungutan, Pencatatan dan Pelaporan Pajak Rokok |
Subjects: | Ilmu Sosial > Ekonomi > Akuntansi Ilmu Sosial > Ekonomi > Perpajakan |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi |
Depositing User: | Ludfia |
Date Deposited: | 03 Jun 2020 07:29 |
Last Modified: | 03 Jun 2020 07:29 |
URI: | http://repository.ubharajaya.ac.id/id/eprint/2468 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year