Harwidi, Harwidi (2019) Sistem Penataan Finished Good Dengan Metode Dedicated Storage di PT. AHP. Undergraduate thesis, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya.
Text (Cover-Daftar Isi)
201510215051_Harwidi_Cover-Daftar Isi.pdf Download (1MB) |
|
Text (BAB I)
201510215051_Harwidi_BAB I.pdf Download (495kB) |
|
Text (BAB II, III, IV)
201510215051_Harwidi_BAB II, III, IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (BAB V)
201510215051_Harwidi_BAB V.pdf Download (68kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
201510215051_Harwidi_Daftar Pustaka.pdf Download (156kB) |
|
Text (Lampiran)
201510215051_Harwidi_Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (901kB) |
Abstract
PT. AHP merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang kimia. Permasalahan yang dihadapi PT. AHP adalah perusahaan tidak memiliki pengaturan mengenai tata letak produk. Saat ini untuk mengatur posisi penyimpanan dan penyusunan produk - produk tersebut berdasarkan sektornya. Akibatnya jarak dan waktu angkut menjadi lebih lama (ada proses mencari). Metode dedicated storage ini merupakan metode penataan dan tata letak penyimpanan produk berdasarkan banyaknya aktifitas masuk dan keluarnya barang dengan jarak tempuh terpendek dengan titik I/O. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui luas area gudang, menghitung jarak dan ongkos material handling yang sekarang (existing) dan menghitung jarak dan ongkos material handling dengan metode dedicated storage usulan dan juga menghitung penurunan jarak dan ongkos material handling setelah menggunakan metode dedicated storage. Untuk menjawab penelitian ini maka perlu diterapkan metode dedicated storage. Dengan rancangan penataan menggunakan metode dedicated storage ini diharapkan mempermudah operator untuk menyimpan dan mengambil barang sehingga aliran produk lebih lancar dan penggunaan luas area (space requiremnt) yang dibutuhkan lebih optimal. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu menghitung total jarak dan ongkos material handling pada kondisi saat ini dan menghitung total jarak dan ongkos material handling pada kondisi usulan, serta menghitung penurunan jarak dan ongkos material handling yang terjadi jika metode dedicated storage diterapkan. Hasil penerapan dedicated storage total jarak usulan sebesar 54.628,96 m jarak ini memiliki selisih jarak sebesar 7.253,38 m dari jarak kondisi exsisting yaitu 61.882,76 m, Hasil penerapan dedicated storage ongkos material handling usulan untuk bahan bakar Rp 53.317,87 memiliki selisih sebesar Rp 7.079,70 dari bahan bakar kondisi saat ini Rp 60.397,57. Hasil penerapan dedicated storage ongkos material handling usulan untuk gaji operator forklif Rp 3.974.803,50 memiliki selisih sebesar Rp 527.785,61 dari ongkos material handling saat ini Rp 4.502.397,57. Hasil penerapan dedicated storage ongkos material handling usulan untuk depresiasi alat Rp 3.091.453,13 memiliki selisih sebesar Rp 472.785,61 dari dari ongkos material handling saat ini Rp 3.501.945,00. Jadi presentasi penurunan jarak dan ongkos material handling 11.72%. Angka ini menunjukkan total perjalanan yang diperlukan material handling untuk menyimpan, mengirim produk dan depresiasi alat yang ada di gudang. Kata kunci: Dedicated Storage, Material Handling, Space Requirement, Tata Letak, Throughput
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Dedicated Storage, Material Handling, Space Requirement, Tata Letak, Throughput |
Subjects: | Teknologi dan Ilmu Terapan > Teknik Industri |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Industri |
Depositing User: | Doni Alfianthoro |
Date Deposited: | 15 Jun 2020 07:15 |
Last Modified: | 15 Jun 2020 07:15 |
URI: | http://repository.ubharajaya.ac.id/id/eprint/2893 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year