Hadi, Abdul (2011) Pembebanan Pembuktian Terbalik Pada Proses Pemeriksaan Sidang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi. Undergraduate thesis, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya.
Text
200710115092_Abdul Hadi_Skripsi Lengkap_2011.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (41MB) | Request a copy |
Abstract
Secara normatif, tindak pidana korupsi sebagai tindak pidana yang luar biasa, penanggulangannya harus dilakukan dengan aspek yuridis yang luar biasa dan tindakan yang luar biasa pula, sehingga memunculkan alternati f asas pembuktian baru yang dirasa sangat efektif dalam membuka secara luas akses pembuktian asal-usul kekayaan yang diduga diperoleh karena korupsi. Alternatif ini adalah teori "keseimbangan kemungkinan pembuktian". Sejauhmana filsafat hukum Islam merespon penerapan asas pembuktian terbalik pada kasus korupsi tersebut, karena dirasakan penerapan asas ini masih menjadi pro-kontra baik dalam hukum positif maupun dalam hukum Islam.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing: Prof. Koesparmono Irsan, S.I.K., S.H., M.M., M.B.A., Al Fitra, S.H., M.H. |
Subjects: | Ilmu Sosial > Hukum |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Mr. Arif Syamsudin |
Date Deposited: | 21 Jun 2024 02:42 |
Last Modified: | 21 Jun 2024 02:42 |
URI: | http://repository.ubharajaya.ac.id/id/eprint/29586 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year