Primawidi, Safitri and Mangundjaya, Wustari L (2020) Organizational justice and affective commitmen to change in employees of multifinancial service company. Jurnal Psikolog, 19 (1). pp. 51-60.
Text
2020 - Organizational Justice and Affective Commitment To Change In Employees Of Multifinancial Service Company.pdf Download (311kB) |
Abstract
Abstract: The aim of the study is to investigate the role of organizational justice to affective commitment to change. The study was conducted based on data collected from 42 employees working in head office of multifinancial service company. It is made up of 16 males and 26 females’ employees. Affective commitment to change was measured using Herscovitch and Meyer’s Affective Commitment to Change Scale (6 items; α= .828). While organizational justice was measured using Colquitt’s Organizational Justice Scale (20 items; α=.905). The hypotheses were tested using multiple regressions. The result showed R2 of .821, meaning that 82% of affective commitment to change can be explained by organizational justice. Among four dimensions of organizational justice, procedural justice has the most influence and significant role on affective commitment to change (β= .445, p<.001), followed by distributive justice (β = .336, p<.001). The findings of the study demonstrated that organizational justice has positive significant impact on affective commitment to change, particularly distributive and procedural justice. Based on this study, in order to develop affective commitment to change in these multifinance company employees, to design intervention to increase organizational justice is neccessary. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk melihat peran keadilan organisasi terhadap komitmen afektif untuk berubah. Responden penelitian adalah 42 karyawan kantor pusat perusahaan jasa pembiayaan, terdiri dari 16 orang responden laki-laki dan 26 orang responden perempuan. Komitmen afektif untuk berubah diukur menggunakan Skala Komitmen Afektif untuk Berubah dari Herscovitch & Meyer (6 item; α= 0,828). Sedangkan keadilan organisasi diukur menggunakan Skala Keadilan Organisasidari Colquitt (20 item; Cronbach’s α= 0,905). Penelitian ini dianalisis dengan menggunakan analisis regresi berganda. Hasil analisis menghasilkan nilai R2 sebesar 0,821 yang menunjukkan bahwa 82% skor komitmen afektif untuk berubah dapat dijelaskan oleh keadilan organisasi. Dari empat dimensi keadilan organisasi, terlihat bahwa keadilan prosedural memiliki pengaruh paling besar terhadap komitmen afektif untuk berubah (β= 0,445, p<0,001), diikuti oleh keadilan informasional (β = 0,336, p<0,001). Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini adalah keadilan organisasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen afektif untuk berubah, terutama keadilan prosedural dan informasional. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, untuk dapat meningkatkan komitmen afektif untuk berubah pada karyawan di bidang jasa pembiayaan, dapat dirancang intervensi yang dapat meningkatkan keadilan organisasi
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | komitmen afektif untuk berubah; keadilan organisasi; perubahan |
Subjects: | Filsafat, Psikologi, Agama > Psikologi |
Divisions: | Fakultas Psikologi > Psikologi |
Depositing User: | Mangundjaya Wustari Larasati |
Date Deposited: | 03 Jul 2024 00:12 |
Last Modified: | 03 Jul 2024 00:12 |
URI: | http://repository.ubharajaya.ac.id/id/eprint/29853 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year