Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Institutional Repositories

Kushendrata, Kushendrata (2008) Analisis Pengaruh Pendapatan Per Kapita, Inflasi Dan Biaya Pemasaran Terhadap Penjualan PT. HM Sampoerna Tbk Periode 1996 Sampai Dengan 2007. Masters thesis, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya.

Text 2000761039_Kushendrata_Magister Manajemen_2008.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (43MB)

Abstract

Tesis ini mengambil sampel PT HM Sampoerna Tbk, karena ketertarikan penulis pada data-data menurunnya konsumsi rokok di Indonesia begitu pula proyeksinya kedepan. PT HM Sampoerna Tbk awalnya adalah perusahaan keluarga dan berdiri sejak tahun 1913, oleh imigran China, Lim Seeng Tee. Perusahaan memproduksi rokok jenis kretek dan mild dengan merk dagang Dji Sam Soe, Dji Sam Soe Super Premium, A Mild dan Sampoerna Hijau. Namun pada tahun 2005, perusahaan keluarga ini menjual sahamnya kepada Philips Morris Internasional sehingga praktis PT HM Sampoerna tidak lagi memiliki perusahaan tersebut Penurunan konsumsi rokok di Indonesia, dalam penelitian. Berdasar uji regresi dengan menggunakan SPSS Versi 13 diketahui besarnya koefisien R adalah + 0,985 atau 98.5% sehingga dapat dijelaskan terdapat hubungan positif yang kuat antara variabel bebas yang ada seperti pendapatan per kapita, inflasi dan biaya penjualan terhadap variabel terikat yaitu penjualan sebesar 98.5%. R2 sebesar 0,97 atau 97% diartikan bahwa variasi perubahan penjualan pada PT HM Sampoerna Tbk. dapat dijelaskan atau berasal dari variasi atau perubahan variabel bebas yang meliputi pendapatan per kapita, inflasi dan biaya penjualan sedang 3% lainnya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. ini dicoba ditelaah penyebabnya dengan memasukkan variabel pendapatan per kapita, inflasi dan biaya penjualan. Dari uji t, dapat diketahui hipotesa null bahwa variabel bebas pendapatan per /capita dan inflasi tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap penjualan karena t hitungnya (-0.240, 0,735) berada di antara 2 titik kritis ,— 1.860 dan 1.860. Sedangkan terhadap variabel biaya penjualan memiliki pengaruh signifikan terhadap penjualan karena t hitungnya (2,608) berada di luar titik kritis -1.860 dan 1.860. Hasil uji F diperoleh bahwa F hitung lebih besar daripada F tabel, 87,317 > 4,46. Dengan demikian hipotesa null yang menyatakan tidak ada pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat ditolak dan hipotesa alternatif yang menyatakan adanya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat diterima atau dapat difungsikan adanya pengaruh pendapatan per kapita, inflasi dan biaya penjualan terhadap penjualan. Adanya pengaruh variabel pendapatan per kapita, inflasi dan biaya penjualan terhadap penjualan dapat disebabkan antara lain meningkatnya pendapatan per kapita meningkatkan daya bell, kecendurangan para perokok adalah pecandu sehingga tidak terpengaruh dengan adanya inflasi dan efektifitas dari biaya penjualan sehingga meningkatkan penjualan.

Item Type:	Thesis (Masters)
Additional Information:	Pembimbing I: Dr. Edison Panjaitan., Pembimbing II: Drs. Sujiyo Miranto, M.Pd.
Subjects:	Manajemen > Manajemen Keuangan
Divisions:	Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Magister Manajemen
Depositing User:	Admin Administrator Administrator
Date Deposited:	15 Dec 2025 02:05
Last Modified:	15 Dec 2025 02:05
URI:	http://repository.ubharajaya.ac.id/id/eprint/37247

Actions (login required)

View Item

Downloads