Chotimah, Lidya (2009) Pertanggungjawaban Pidana Pengguna Jalan Di Perlintasan Sebidang Antara Jalur Kereta Api Dan Jalan Berdasarkan Pasal 124 Dan Pasal 125 undang-Undang Nomor 23 tahun 2007 Tentang Perkeretaapian. Undergraduate thesis, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya.
Text (Cover-Daftar Isi)
200610115236_Lidya Chotimah_Cover-Daftar Isi.pdf Download (3MB) |
|
Text (BAB I)
200610115236_Lidya Chotimah_BAB I.pdf Download (7MB) |
|
Text (BAB II, III, IV)
200610115236_Lidya Chotimah_BAB II, III, IV.pdf Restricted to Registered users only Download (14MB) |
|
Text (BAB V)
200610115236_Lidya Chotimah_BAB V.pdf Download (1MB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
200610115236_Lidya Chotimah_Daftar Pustaka.pdf Download (1MB) |
|
Text (Lampiran)
200610115236_Lidya Chotimah_Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (15MB) |
Abstract
Lidya Chotimah, 200610115236. "Pertanggungjawaban Pidana Pengguna Jalan Di Perlintasan Sebidang Antara Jalur Kereta Api Dan Jalan Berdasarkan Pasal 124 Dan Pasal 125 undang-Undang Nomor 23 tahun 2007 Tentang Perkeretaapian". fakultas Hukum Universitas Bhayangkara Jakarta Raya. Angkutan kereta api merupakan salah satu sub sistem dari transportasi darat yang ada di Indonesia, dimana jangkauan lintasan yang dilayaninya untuk angkutan kereta api relatif cukup jauh. Kereta Api adalah sarana perkeretaapiaan dengan tenaga gerak, baik berjalan sendiri maupun dirangkaikan dengan sarana perkeretaapiaan lainnya, yang akan ataupun sedang bergerak di jalan rel yang terkait dengan perjalanan kereta api. Selain hal tersebut, kereta api merupakan salah satu alat angkut yang dapat digunakan untuk melakukan perpindahan orang dan/atau barang secara masal dengan tenaga gerak. Kecelakaan jalan raya di pintu perlintasan kereta api tergolong cukup tinggi. Karena keingintahuan penulis dalam hal implementasi Undang-undang Nomor 23 tahun 2007 tentang Perkeretaapiaan Pasal 124 dan Pasal 125 maka penulis mencoba mencermati dan menelaah dari segi pertanggungjawaban para pengguna jalan khususnya di perlintasan sebidang antara jalur kereta api dan jalan. Metode penelitian hukum yang penulis lakukan, yaitu dengan menggunakan metode penelitian hukum yuridis normatif sebagai data penelitian sekunder. Dalam penulisan skripsi ini data sekunder yang digunakan oleh penulis merupakan gabungan bahan bahan hukum primer dan bahan hukurn sekunder. Perilaku masyarakat yang kurang disiplin dan kerap mengabaikan rambu atau marka jalan masih menjadi penyebab kecelakaan yang cukup tinggi. Sebagai contoh, pintu perlintasan kereta api yang sudah diberi penjagaan, namun pelanggaran terhadap batas palang pintu kereta api kerap masih dilakukan, bahkan penjaga palang pintu perlintasan kereta api yang bertugas mengamankan perjalanan kereta api akhimya harus bertanggung jawab dari segi moril, yaitu berhenti dari pekerjaannya sebagai penjaga palang pintu perlintasan. Ini merupakan salah satu bentuk pertanggungjawaban yang tidak sesuai sebab tindakan tersebut bukan merupakan kesalahan petugasnya melainkan pengguna jalanlah yang seharusnya dikenakan sanksi hukuman. Oleh sebab itu, diharapkan dengan penulisan ilmiah ini dapat ikut membantu memberikan pemahaman tentang pertanggungjawaban pidana terhadap pengguna jalan perkeretaapian di perlintasan sebidang dan mengurangi tingkat kecelakaan yang begitu banyak terjadi akhir-akhir ini.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Ilmu Sosial > Hukum > Hukum Pidana |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Doni Alfianthoro |
Date Deposited: | 31 May 2021 03:20 |
Last Modified: | 31 May 2021 03:20 |
URI: | http://repository.ubharajaya.ac.id/id/eprint/9188 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year