Suhendra, Aris (2014) Evaluasi Kinerja Mesin Injection Moulding Plastic Dengan Penerapan Total Productive Maintenance (TPM). Undergraduate thesis, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya.
Text (Cover-Daftar Isi)
201010215013_Aris Suhendra_Cover-Daftar Isi.pdf Download (3MB) |
|
Text (BAB I)
201010215013_Aris Suhendra_BAB I.pdf Download (1MB) |
|
Text (BAB II, III, IV)
201010215013_Aris Suhendra_BAB II, III, IV.pdf Restricted to Registered users only Download (16MB) |
|
Text (BAB V)
201010215013_Aris Suhendra_BAB V.pdf Download (672kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
201010215013_Aris Suhendra_Daftar Pustaka.pdf Download (413kB) |
|
Text (Lampiran)
201010215013_Aris Suhendra_Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Losses dapat mengurangi efektifitas penggunaan peralatan dalam kegiatan proses produksi . Untuk mengetahui dan meminimumkan losses yang teijadi , diperlukan adanya evaluasi kinerja dari peralatan produksi . Overall Equipment Effectiveness (OEE) merupakan metode yang digunakan sebagai alat ukur, dalam penerapan program Total Productive Maintenance (TPM) untuk menjaga peralatan pada kondisi ideal dengan menghapuskan six big losses peralatan. Dalam perhitungan, OEE mengukur efektifitas dengan menggunakan tiga sudut pandang untuk mengidentifikasi six big losses (enam kerugian), yaitu availability, performance dan quality rate. Hasil pen elitian menunjukkan bahwa rata-rata tingkat efektifitas nilai OEE mesin injection moulding selama masa p enelitian adalah sebesar 53,92%, dengan rata-rata nilai availability 73,29%, performance 78,08% dan quality 94,55%. Hasil tersebut menunjukan bahwa efektifitas mesin injection moulding plastic masih dibawah nilai ideal, dimana nilai ideal dalam efektifitas mesin adalah availability > 90%, performance > 95%, quality rate > 99% dan OEE > 85%. Hal tersebut karena adanya losses . Sedangkan losses yang signifikan mempengaruhi nilai efektifitas adalah equipment failure losses yaitu sebanyak 212,2 jam dan reduce speed losses 153,63 jam dari total waktu loss 525,14 jam. Untuk mengurangi kerugian akibat kerusakan mesin , penulis menyarankan diterapkannya autonomous maintenance dimana operator harus proaktif dalam menghilangkan percepatan kerusakan melalui pembersihan , pengawasan, pengumpulan data dan melaporkan kondisi dan masalah dari mesm . Kata kunci : Total Productive Maintenance (TPM), Overall Equ ipment Effect iveness (OEE), Six Big Losses, Equipment Failure Losses, Aoutonomous.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Total Productive Maintenance (TPM), Overall Equ ipment Effect iveness (OEE), Six Big Losses, Equipment Failure Losses, Aoutonomous. |
Subjects: | Teknologi dan Ilmu Terapan > Teknik Industri |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Industri |
Depositing User: | Raden Ola Triana |
Date Deposited: | 12 Jul 2021 01:07 |
Last Modified: | 12 Jul 2021 01:07 |
URI: | http://repository.ubharajaya.ac.id/id/eprint/9489 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year