Al Fikry, Safruddin (2008) Penetapan Hak Perwalian Dan Kewajiban Orang Tua Terhadap Anak Belum Dewasa Akibat Perceraian. Undergraduate thesis, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya.
Text (Cover-Daftar Isi)
2005115501_Safruddin Al Fikry_Cover-Daftar Isi.pdf Download (2MB) |
|
Text (BAB I)
2005115501_Safruddin Al Fikry_BAB I.pdf Download (2MB) |
|
Text (BAB II-IV)
2005115501_Safruddin Al Fikry_BAB II-IV.pdf Restricted to Registered users only Download (13MB) |
|
Text (BAB V)
2005115501_Safruddin Al Fikry_BAB V.pdf Download (583kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
2005115501_Safruddin Al Fikry_Daftar Pustaka.pdf Download (543kB) |
|
Text (Lampiran)
2005115501_Safruddin Al Fikry_Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (17MB) |
Abstract
Setiap orang tentu menginginkan sebuah perkawinan yang kekal. Namun ada kalanya karena suatu hal akan menyebabkan perkawinan itu putus. perkawinan dapat putus karena kematian, perceraian dan atas keputusan pengadilan. Perkawinan yang berakhir dengan perceraian tentunya akan menimbulkan akibat hukum baik bagi suami atau istri, harta, benda maupun anak mereka. Meskipun telah bercerai anak tetap menjadi tanggung jawab orang tua dan berhak memperoleh penghidupan dan pendidikan dari kedua orang tuanya. Hukum memberikan hak dan kewajiban yang sama pada bapak dan ibu untuk melaksanakan pemeliharaan dan pendidikan terhadap anak setelah perceraian. Untuk dapat melaksanakan pemeliharaan dan pendidikan anak sikap saling memahami dan pengertian. Namun bila tidak mencapai suatu mufakat, maka dibutuhkan suatu putusan atau penetapan dari pengadilan mengenai siapa diantara bapak atau ibu yang diberi hak untuk menjadi wali tersebut. Dalam menjatuhkan suatu putusan. dan kewajiban orang tua yang tidak ditetapkan sebagai wali. Metode Penelitian adalah deskriptif analistis dengan pendekatan normatif. Teknik pengumpulan data yang dilaku kan adalah penelitian kepustakaan atau studi kepustakaan (Library Reasearch), kemudian data-data hukum atau bahan-bahan hukum yang telah dikumpulkan tersebut kemudian akan dideskripsikan . Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa persoalan perwalian anak korban perceraian merupakan upaya perlindungan, pengasuhan dari pemeliharaan anak diserahkann pada prinsip kepentingan terbaik bagi anak. Kepentingan terbaik itu mencakup pertumbuhan dan perkembangan anak.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Hukum Perdata |
Subjects: | Ilmu Sosial > Hukum Ilmu Sosial > Hukum > Hukum Perdata |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Taufik Tri Muladi |
Date Deposited: | 30 Jul 2021 08:30 |
Last Modified: | 30 Jul 2021 08:30 |
URI: | http://repository.ubharajaya.ac.id/id/eprint/9794 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year