Aulia, Dela and Rezeki, Amira Nurul and Syamsiyah, Nurul and Mangundjaya, Wustari L (2022) Berpikir Positif dan Rasa Bersyukur terhadap Resiliensi Diri (Studi Pada Karyawan yang terkena PHK di Masa Pandemi Covid-19). Jurnal Social Philantropic, 1 (2). pp. 31-39.
Text
2022- jurnal Berpikir Positif dan Rasa Bersyukur terhadap Resiliensi Diri.pdf Download (264kB) |
Abstract
ABSTRAK Masa pandemi Covid-19 menimbulkan beberapa akibat, yakni banyak perusahaan yang mengalami penurunan ekonomi, sehingga mereka memilih untuk melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Tujuan untuk mengetahui hubungan berpikir positif dan rasa bersyukur dengan resiliensi pada karyawan yang terkena PHK, khususnya laki-laki yang bekerja dan untuk mengetahui cara mengembangkan resiliensi terhadap korban PHK. Metode menggunakan kuantitatif pendekatan korelasional. Data dikumpulkan melalui 3 macam kuesioner, yaitu berpikir positif, rasa beryukur, dan resiliensi diri. Responden berjumlah 99 orang yang berasal dari daerah Tambun Selatan yang mengalami Pemutusan Hubungan Kerja di perusahaan yang disebabkan penurunan ekonomi di dalam perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif dan signifikan antara berpikir positif dan rasa bersyukur dengan resiliensi diri. Lebih lanjut hasil penelitian menunjukkan bahwa berpikir positif memiliki nilai korelasi yang lebih besar dibandingkan dengan rasa bersyukur. ABSTRACT The Covid-19 pandemic period caused several consequences, namely many companies experienced an economic downturn, so they chose to terminate their employment (PHK). The purpose of this study was to determine the relationship between positive thinking and gratitude with resilience in employees affected by layoffs, especially working men and to find out how to develop resilience to victims of layoffs. The method uses a quantitative correlational approach. Data were collected through 3 kinds of questionnaires, namely positive thinking, gratitude, and self-resilience. Respondents were 99 people who came from the South Tambun area experienced termination of employment at the company due to the economic downturn in the company. The data were analyzed through the correlational method. The results showed that there was a positive and significant relationship between positive thinking and gratitude and self-resilience. Furthermore, the results of the study show that positive thinking has a greater correlation value than gratitude.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | berpikir positif, rasa bersyukur, resiliensi diri |
Subjects: | Filsafat, Psikologi, Agama > Psikologi |
Divisions: | Fakultas Psikologi > Psikologi |
Depositing User: | Mangundjaya Wustari Larasati |
Date Deposited: | 26 Feb 2024 05:28 |
Last Modified: | 26 Feb 2024 05:28 |
URI: | http://repository.ubharajaya.ac.id/id/eprint/27507 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year