Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Institutional Repositories

Khotimah, Husnul (2021) Body Shaming dalam film (Analisis resepsi pada film Imperfect). Undergraduate thesis, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya.

[img] Text
201710415002_Husnul Khotimah_Cover _Daftar Isi.pdf

Download (1MB)
[img] Text
201710415002_Husnul Khotimah_BAB I.pdf

Download (551kB)
[img] Text
201710415002_Husnul Khotimah_BAB II, III, IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
201710415002_Husnul Khotimah_BAB V.pdf

Download (173kB)
[img] Text
201710415002_Husnul Khotimah_Daftar Pustaka.pdf

Download (251kB)
[img] Text
201710415002_Husnul Khotimah_lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Film Imperfect yang disutradarai oleh Ernest Prakasa mengangkat sebuah Isu Body Shaming yang mendapatkan banyak sekali penghargaan salah satunya piala maya 2019, film dengan banyak penghargaan juga bisa mendapatkan sebuah kritikan. Dengan hal itu menunjukan bahwa adanya suatu problem dalam pemaknaan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif interpretatif dengan menggunakan analisis resepsi Stuart Hall dengan konsep encoding decoding. Analisis resepsi ini nantinya akan fokus mempertemukan antara teks dan pembaca atau media dan audiens. Analisis resepsi memandang audiens sebagai producer of meaning yang aktif dalam menciptakan makna, bukan sekedar sebagai konsumen media. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penerimaan korban Body Shaming dalam memaknai Body Shaming yang ada pada film Imperfect. Hasil penelitian menunjukan remaja korban Body Shaming mempunyai 4 makna Body Shaming dalam film Imperfect yang berada pada posisi negosiasi yaitu Body Shaming terjadi kepada siapapun tetapi porsinya berbeda-beda, pelaku Body Shaming tidak semua wanita tetapi laki-laki juga melakukannya, Body Shaming terjadi pada dunia kerja tetapi tidak semua pekerjaan selalu mengutamakan penampilan, dan cara mengurangi Body Shaming adalah menerima diri tanpa merubah diri. Dan 3 makna Body Shaming dalam film Imperfect yang berada pada posisi dominan yaitu Body Shaming bukan lelucon, Body Shaming harus di edukasi sejak dini dan dampak Body Shaming adalah penurunan suasana hati.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ilmu Sosial > Komunikasi
Ilmu Sosial > Komunikasi > Humas / Public Relation
Divisions: Fakultas Komunikasi > Ilmu Komunikasi
Depositing User: Admin Repositori
Date Deposited: 20 Jun 2023 04:01
Last Modified: 20 Jun 2023 04:01
URI: http://repository.ubharajaya.ac.id/id/eprint/21641

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year