Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Institutional Repositories

Priyanto, Erwin (2021) Analisis Performa Mesin Filler A Pada Proses Pemasangan Sealer Menggunakan OEE dan Six Big Losses di PT Coca Cola Amatil Indonesia. Undergraduate thesis, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya.

[img] Text
201310215129_Erwin Priyanto_Cover - Daftar Isi.pdf

Download (1MB)
[img] Text
201310215129_Erwin Priyanto_BAB I.pdf

Download (292kB)
[img] Text
201310215129_Erwin Priyanto_BAB II, III, IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (810kB)
[img] Text
201310215129_Erwin Priyanto_BAB V.pdf

Download (95kB)
[img] Text
201310215129_Erwin Priyanto_daftar Pustaka.pdf

Download (89kB)
[img] Text
201310215129_Erwin Priyanto_lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

PT Coca Cola Amatil Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri pangan yang memproduksi minuman teh rasa buah dalam kemasan cup dengan merek frestea. Saat ini, masalah yang timbulkan pada mesin filler akibat komponen sealer yang rusak dan waktu downtime yang begitu besar. Jika hal tersebut tidak memenuhi standar, maka timbul biaya untuk perbaikan. Untuk itu diperlukan fungsi pemeliharaan yang merupakan suatu bentuk inventasi dalam sistem manufaktur yang maju dan berdampak pada peningkatan mutu produk. Metode yang digunakan Overall Equipment Effectiveness (OEE) yang merupakan bagian dari sistem pemeliharaan peralatan. Penelitian yang dilakukan fokus pada mesin Filler yang merupakan salah satu mesin yang menjadi critical unit. Tujuan penelitian megindentifikasi pengukuran kinerja produksi mesin Filler A di PT Coca Cola Amatil Indonesia, dari hasil penelitian menggunakan metode OEE, dilihat nilai OEE mesin filler masih berada dibawah standar OEE untuk perusahaan kelas dunia, yaitu 57,63 persen dengan rincian nilai Availability 86,69 persen, Performance 66,79 persen, dan Quality 98,37 persen. Analisis six big losses dilakukan untuk meminimalisir kerugaian yang terjadi dalam proses produksi. Dengan bantuan alat analisis diagram pareto dan diagram sebab akibat, maka dapat dilakukan bahwa faktor speed losses yang menyebabkan kerugian waktu paling besar akibat mesin dan peralatan produksi, diketahui bahwa dari kerugian manpower biaya yang dikeluarkan sebesar Rp 8.410.613.095 dan untuk kerugian yang dikeluarkan untuk penggantian part sebesar Rp 527.000.000.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Teknologi dan Ilmu Terapan > Teknik Industri
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Industri
Depositing User: Admin Repositori
Date Deposited: 26 Sep 2023 03:03
Last Modified: 26 Sep 2023 03:03
URI: http://repository.ubharajaya.ac.id/id/eprint/23729

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year