Mawadah, Dede (2020) Analisis Penilaian Kinerja Karyawan dengan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP), studi kasus pada PT. MAAS Standard Consulting Jakarta. Undergraduate thesis, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya.
Text
201610325134_Dede Mawadah_Cover - Daftar Isi.pdf Download (2MB) |
|
Text
201610325134_Dede Mawadah_BAB I.pdf Download (395kB) |
|
Text
201610325134_Dede Mawadah_BAB II, III, IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
201610325134_Dede Mawadah_BAB V.pdf Download (274kB) |
|
Text
201610325134_Dede Mawadah_Daftar Pustaka.pdf Download (486kB) |
|
Text
201610325134_Dede Mawadah_Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Penilaian kinerja merupakan masalah multi kriteria yang meliputi faktor-faktor kuantitatif dan kualitatif. Oleh karena itu diperlukan metode yang bisa menyertakan keduanya dalam pengukuran. Salah satu metode yang bisa digunakan untuk penilaian kinerja adalah metode AHP (Analytical Hierarchy Process). Penelitian ini dilakukan pada PT. MAAS Standard Consulting yang bergerak dibidang konsultan pajak dan penyusun sistem informasi akuntansi, dan berfokus kepada divisi pajak. Permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini yaitu bagaimana analisis penilaian kinerja karyawan dengan metode AHP. Penelitian ini menggunakan metode AHP dibantu dengan software expert choice. Dari hasil analisis AHP, kriteria yang paling berpengaruh dalam pemilihan staf pajak terbaik pada PT. MAAS Standard Consulting adalah kriteria ketepatan waktu dengan bobot dengan bobot 0,419. Kriteria selanjutnya yang berpengaruh adalah kriteria kualitas pekerjaan dengan bobot 0,263, kriteria pengetahuan teknis dengan bobot 0,160, kriteria kerjasama tim dengan bobot 0,097, serta kriteria kecepatan dalam pekerjaan dengan nilai bobot yaitu 0,062. Adapun hasil penilaian tingkat kepentingan kriteria dalam pemilihan staff pajak terbaik menghasilkan bobot sebagai berikut : Pada kriteria ketepatan waktu, staf pajak QKD dan IM, dianggap paling baik oleh responden dengan nilai bobot 0,278. Selanjutnya kriteria kualitas pekerjaan pada kriteria ini adalah IM merupakan staf pajak yang paling memenuhi kriteria ini dengan bobot 0,354. Sedangkan pada kriteria pengetahuan teknis prioritas pertamanya adalah LH dengan bobot 0,354. Selanjutnya kriteria kerjasama tim, pada kriteria ini staf pajak H dianggap paling unggul dengan bobot nilai sebesar 0,354. Staf pajak yang dianggap unggul dalam kriteria kecepatan dalam pekerjaan adalah staf pajak SN dengan bobot nilai sebesar 0,353.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Manajemen |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Manajemen |
Depositing User: | Admin Repositori |
Date Deposited: | 12 Sep 2022 08:51 |
Last Modified: | 12 Sep 2022 08:51 |
URI: | http://repository.ubharajaya.ac.id/id/eprint/15582 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year