Dermawan, Yusup (2020) Hubungan antara Comfort dan Subjective Well Being pada Pekerja yang Menggunakan Mobil Pribadi Saat Jam Macet di PT PP Grand Kamala Lagoon. Undergraduate thesis, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya.
Text
201510515049_Yusup Dermawan_Cover -Daftar Isi.pdf Download (670kB) |
|
Text
201510515049_Yusup Dermawan_BAB I.pdf Download (469kB) |
|
Text
201510515049_Yusup Dermawan_BAB II, III, IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
201510515049_Yusup Dermawan_BAB V.pdf Download (197kB) |
|
Text
201510515049_Yusup Dermawan_Daftar Psutaka.pdf Download (414kB) |
|
Text
201510515049_Yusup Dermawan_Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Peningkatan jumlah kendaraan yang tidak diimbangi dengan penambahan ruas jalan serta perbaikan pada transportasi umum menyebabkan penggunaan mobil pribadi menyebabkan masalah baru berupa macet, pemborosan BBM serta polusi udara. Fakta dilapangan menunjukkan bahwa pemenuhan Subjective Well Being merupakan salah satu hal yang menyebabkan seseorang lebih memilih untuk berkendar menggunakan mobil pribadi dalam aktifitas sehari-hari. Salah satu faktor yang harus terpenuhi untuk meraih Subjective Well Being adalah Comfort. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan adanya hubungan antara Comfort dan Subjective Well Being pada pekerja di PT PP Grand Kamala Lagoon. Subjek dalam penelitian ini terdiri dari 115 orang, semua subjek merupakan karyawan PT PP Grand Kamala Lagoon. Penelitian ini menggunakan 2 buah alat ukur, yakni Skala Comfort dan Skala Subjective Well Being. Kedua alat ukur tersebut di uji indeks daya bedanya menggunakan Corrected Item-Total Correlation serta diuji pula reliabilitasnya menggunakan reliabilitas Alpha Cronbach. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik uji korelasi untuk melihat ada atau tidaknya hubungan di antara kedua variabel, serta uji regresi untuk melihat seberapa besar pengaruh kekuatannya. Hasilnya terdapat hubungan yang signifikan antara Comfort dan Subjective Well Being p<0,05 dengan nilai koefisien sebesar 0,830, artinya bahwa Comfort dan Subjective Well Being memiliki hubungan yang positif yang signifikan. Hasil uji regresi menunjukkan nilai R Square sebesar 0,689. Artinya bahwa meski mengetahui dampak negatif dari menggunakan mobil pribadi, namun pemenuhan akan Comfort yang pada akhirnya mempengaruhi Subjective Well Being, menyebabkan seseorang tetap memilih untuk menggunakan mobil pribadi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Filsafat, Psikologi, Agama > Psikologi |
Divisions: | Fakultas Psikologi > Psikologi |
Depositing User: | Admin Repositori |
Date Deposited: | 02 Feb 2023 11:06 |
Last Modified: | 02 Feb 2023 11:06 |
URI: | http://repository.ubharajaya.ac.id/id/eprint/18571 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year